Muneldik

Muneldik merupakan cara menangkap ikan menggunakan Bambu kecil atau Tumbuhan Sange (Bahasa Gayo) dengan Mengikatkan atau melilitkan  cacing-cacing pada Ujung Bambu tersebut dengan  menggunakan benang, cara ini sama sekali tidak menggunakan mata pancing, cara ini hanya membutuhkan kecerdikan dan ketangkasan yang cukup tinggi,

Di Kampung Bamil Muneldik biasa dilakukan oleh anak-anak dan orang dewasa, bedanya hanya saja Anak-anak muneldik pada waktu sesudah pulang sekolah atau sela-sela menunggu berangkat Mengaji dan sedangkan Orang dewasa Muneldik Pada saat Sore Hari Ketika Pulang dari Kebun. Muneldik biasa dilakukan di perairan sawah yang dangkal, ikan biasa yang di tangkap adalah Lokot (Gabus).

Cara membuat Teldik adalah :

• Sediakan Sebuah Kayu atau bambu lebih kurang 2 meter.
• Sediakan Benang dan Jarum atau bisa jua memakai Rumput yang agak keras.
• Cacing tanah Besar (Ketol Rok : Bahasa Gayo) atau bisa juga yang kecil, bedanya hanya saja jika kita memakai Cacing Kecil diperlukan banyak cacing dan jika kita menggunakan Cacing besar tidak perlu memakai banyak cacing.
• Ikat Benang ke jarum.
• Kemudian tusuk Cacing menggunakan Jarum mulai dari Mulut cacing hingga tembus ke ekor cacing. Lakukan sambung menyambung sampai cacing memanjang.

 

• Kemudian ikat atau Lilit cacing yang sudah disambung tadi ke Bambu sehingga menjadi seperti gambar di bawah ini.

Untuk cara penggunaan Teldik ini sangat memerlukan teknik tinggi kesabaran dan daya Respon yang cukup tinggi, cara menggunakanya adalah masukan teldik ke dalam Paret / perairan sawah tunggu hingga ikan memakan cacing tadi, tanda-tanda teldik kita sudah di makan ikan terjadi getaran-getaran pada teldik tersebut kemudian teldik harus ditarik dengan cepat sehingga ikan akan tertarik atau terpental ke atas kemudian tangkap dengan menggunakan Karung atau ember.

Hasil tangkapan oleh warga akan di cucuk menggunakan akar atau rumput sehingga memudahkan membawa hasil tangkapannya. inilah kebudayaan gayo. mari kita lestarikan budaya gayo. sehingga budaya gayo akan tetap terjaga.